Mataram NTB - Bhabinkamtibmas Kelurahan Pagutan Barat Polsek Mataram Polresta Mataram Aipda Adhar kembali melalui problem solving melakukan mediasi warga binaannya atas kesalah pahaman terjadi pemukulan dan pengerusakan sepeda motor bertempat di Kantor Polsek Mataram, Jalan Bung Karno Kota Mataram. Minggu, (20/10/2024) pagi
" Melalui problem solving mediasi warga atas kesalah pahaman antara
berinisial IKTJ, Pagutan Barat sebagai pihak pertama dengan IDGAS, pelajar, Punia bersama IGRT, Pelajar, Pagesangan sebagai pihak kedua untuk melakukan pendampingan ", ucap Aipda Adhar
" Karena kesalah pahaman adanya, namun permasalahan akhirnya bisa diselesaikan secara kekeluargaan ", jelasnya
Ia menjelaskan bahwa peristiwa terjadi pada hari Sabtu (19/10/2024) sekira pukul 23.00 di Jakan Abdul kadir Munsyi No 33 Punie Kec. Mataram telah terjadi kesalahpahaman antara pihak I dengan pihak II sehingga terjadi pemukulan dan pengerusakan sepeda motor yang dilakukan oleh pihak I terhadap pihak II.
" Dengan adanya peristiwa tersebut pihak II mengalami luka memar di bagian kepala dan kerusakan Box sepeda motor vario milik yang diketahui milik W teman pihak II ", terangnya
Baca juga:
Diagram Kerajaan Sambo, DPR Minta Polri Usut
|
Setelah di adakan mediasi kedua belah pihak sepakat dengan tanpa paksaan dan dorongan dari pihak manapun untuk berdamai ", imbuhnya
Dengan kesepakatan pihak I mengakui bersalah telah melukai pihak II dan bertanggungjawab atas perbuatan yang telah dilakukannya dan bersedia ganti rugi ", jelasnya
Sementara Kapolsek Mataram AKP Mulyadi SH menyampaikan kehadiran para Bhabinkamtibmas sangat diperlukan untuk problem solving dengan media ditingkat bawah agar sebisa mungkin diselesaikan secara kekeluargaan.
Sekaligus menyampaikan pesan kamtibmas agar masyarakat khususnya para pihak tetap saling jaga keharmonisan dalam kehidupan sehari-hari dan tidak cepat terpancing serta emosi sehingga mengakibatkan terjadi suatu hal yang tidak kita inginkan ", pungkasnya. (Adb)